Perkebunan Teh dengan Latar Belakang Pegunungan

Ini adalah kebun teh dengan latar belakang pegunungan sebelum memasuki Naringgul yang merupakan wilayah Kabupaten Cianjur. Pegunungan dan perkebunan ini ada di wilayah Kabupaten Bandung dan masih masuk Ciwidey. Jalan di kiri dan kanan dipenuhi dengan jurang-jurang dan tebing-tebing yang cukup terjal.

Pegunungan di antara Ciwidey dan Naringgul

Ini adalah situasi pegunungan yang berada di antara Ciwidey dan Naringgul, atau tepatnya setelah melewati perkebunan teh Cibuni. Pandangan memang agak terganggu dengan banyaknya kabel listrik yang berseliweran sehingga menjadi suasana tidak alami dan asri lagi. Namun ini ada konsekuensinya tersendiri karena tanpa kabel-kabel ini penduduk tidak dapat menikmati listrik dari PLN dan berada dalam kegelapan pada malam hari.

Di Depan Bungalow & Restoran Kampoeng Strawberry

Sama-sama berfoto di depan Kampoeng Strawberry sebelum berangkat ke Balegede, Naringgul, Cianjur Selatan. Kampoeng Strawberry lokasinya masih di Ciwidey, Kabupaten Bandung; sedangkan Balegede lokasinya ada di Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur. Walaupun masuk Kabupaten Cianjur tapi Balegede atau Naringgul lebih dekat bila ditempuh dari Ciwidey ketimbang dari Cianjur atau bahkan Sukabumi. Malahan tambah jauh tuh.....Semua orang yang sudah tahu lokasi akan rekomendasiin kalo mau ke Naringgul ya lebih dekat kalo lewat Ciwidey walaupun itu masuk wilayah Cianjur atau tepatnya adalah wilayah Cianjur Selatan.

Mo Siap-Siap Berangkat ke Balegede

Sebelum berangkat ke Balegede foto dulu di depan kolam renang Kampoeng Strawberry. Perjalanan cukup jauh juga ke Balegede karena musti lewat Walini, Rancabali, Cibuni; yang notabene adalah perkebunan teh. Belum lagi jurang-jurangnya yang cukup dalam, tapi pemandangannya memang aduhai ngalahin Puncak Pass. Cuma di sini belum dieksplor aja, tapi ya biar aja tetap begitu karena kalo sudah dieksplor lingkungannya bakal rusak dan "Indahnya Alam Indonesia" nggak bakal pure lagi di sini. Apalagi di pagi hari pada saat matahari baru mulai bersinar, pemandangannya nggak beda dengan di luar negeri yang pemandangan alamnya indah. Mau bukti ya.....coba aja datang sendiri ke sana. Yang bisa ditampilkan di blog ini hanya beberapa foto dari sana. Itupun masih ada beberapa scenery yang sangat indah yang terlewatkan.

Gedung Pertemuan dan Bungalow Kampoeng Strawberry

Gedung pertemuan dan bungalow di Kampoeng Strawberry letaknya berdampingan. Apalagi mereka yang memiliki kegiatan di gedung pertemuan tersebut akan sangat memiliki akses yang mudah dan cepat bila tinggal di salah satu bungalow yang berdekatan dengan gedung pertemuan. Di depan bungalow juga terdapat kolam sebagai penyejuk suasana.

Suasana Perkampungan Bungalow di Kampoeng Strawberry

Ini adalah suasana perkampungan dari bungalow-bungalow yang ada di Kampoeng Strawberry. Sekalipun terkesan mewah namun penataan bangunan bungalow di Kampoeng Strawberry juga memiliki nuansa sebuah perkampungan. Memang tidak dapat dikatakan ini adalah sebuah perkampungan tradisional karena bangunan-bangunan memang masih baru terkesan mewah. Namun demikian sebagaian bahan bangunan bungalow adalah terbuat dari kayu, sehingga suasana tradisional juga masih tampak kental untuk mengesankan bahwa itu adalah sebuah suasana perkampungan. Bila pengunjung telah menikmati suasana yang ada di sini, maka kesan tradisional juga akan mulai terasa karena bahan bangunan yang banyak memakai kayu. Selain itu pada saat weekends para karyawan atau pelayanan di Kampoeng Strawberry juga memakai pakaian tradisional adat Sunda.

Kolam Renang dan Restoran di Kampoeng Strawberry

Ini adalah pemandangan kolam renang dan restoran Kampoeng Strawberry di pagi hari dengan latar belakang pegunungan di daerah Ciwidey. Udara pagi yang cerah memberi kesegaran tersendiri pada suasana dan pemandangan di sekitar kolam renang Kampoeng Strawberry. Begitu pula dengan restorannya, hidangan pagi yang lezat siap diantarkan ke bungalow dan kamar-kamar lainnya di Kampoeng Strawberry sebagai sarapan pagi atau breakfast. Meskipun sebagian tamu atau pengunjung yang menginap di sini kebanyakan masih tidur lelap di pagi hari karena udara yang dingin.

Tungku Penghangat di Malam Hari

Pada setiap bungalow di Kampoeng Strawberry terdapat fasilitas tungku penghangat untuk penghangat ruangan dan penghangat badan pada malam hari. Hal ini disebabkan pada malam hari udara benar-benar dingin seperti suasana winter atau musim dingin di negara-negara yang mengenal musim tersebut. Sebab itu adanya tungku penghangat ini sangat membantu bagi mereka yang bermalam di Kampoeng Strawberry, terutama bagi mereka yang baru datang pada hari pertama. Bila tinggal di Kampoeng Strawberry lebih dari satu hari maka pada hari-hari berikutnya udara sudah tidak sedingin pada hari pertama. Mungkin ini disebabkan tubuh kita telah dapat beradaptasi dengan udara dingin yang ada. Apalagi kalau kita berasal dari Jakarta atau tempat-tempat lain yang berudara panas, maka dapat dipastikan pada malam pertama kedatangan kita di Kampoeng Strawberry, terutama sekitar jam satu atau jam dua malam kita akan merasakan udara dingin yang luar biasa. Bahkan diperlukan dua lapis selimut atau dua buah jaket untuk menangkal udara dingin ini. Juga sangat bermanfaat bila kita memakai sarung tangan dan kaos kaki untuk lebih menghangatkan badan dan melawan udara dingin.

Kampoeng Strawberry Dilihat dari Arah Kedatangan

Ini adalah Kampoeng Strawberry bila kita lihat dari arah kedatangan kita melalui Ciwidey. Melalui pintu masuk sebelah kiri kita memasuki jalan yang sedikit menanjak ke arah kompleks Kampoeng Strawberry. Bila kita kemudian berbelok ke arah kanan, maka kita akan menuju ke Front Office dari Kampoeng Strawberry ini.

Tulisan Selamat Jalan dari Kampoeng Strawberry

Tulisan ini juga terletak pada pintu masuk sebelah kiri Kampoeng Strawberry bila datang dari arah Ciwidey. Namun ucapan selamat jalan ini ada pada sisi sebelah kiri dari pintu masuk tersebut, yang mengesankan bahwa pengunjung akan pulang ke arah Ciwidey, Bandung, atau Jakarta.

Kampoeng Strawberry

Ini adalah ucapan selamat datang di Kampoeng Strawberry Bungalow dan Restoran. Tulisan ini terdapat pada pintu masuk sebelah kiri bila kita datang dari arah Ciwidey. Sedangkan letak tulisan ada pada sisi sebelah kanan pada pintu masuk sebelah kiri tersebut.

Jalan Masuk ke Kampoeng Strawberry

Jalan menurun ini adalah jalan masuk menuju Kampoeng Strawberry- bungalow dan restoran, bila datang dari arah Bandung atau Ciwidey. Jalan ini berada di sebelah kiri bila dilihat dari arah datang.

Restoran Kampoeng Strawberry, Ciwidey.

Bangunan dari bambu ini adalah restoran Kampoeng Strawberry di Ciwidey, Bandung, Jawa Barat. Sekalipun bentuknya sederhana namun makanan yang disajikan oleh restoran ini adalah makanan-makanan yang lezat dengan menu yang cukup representatif.

Bungalow Kampoeng Strawberry di Depan Kolam

Ini adalah beberapa bungalow Kampoeng Strawberry yang terletak di depan kolam. Bungalow ini memiliki ruang tidur dan ruang tamu.

Front Office Kampoeng Strawberry, Ciwidey, Bandung, Jawa Barat.

Yang tampak dari kejauhan dan di sebelah kiri adalah gedung front office Kampoeng Strawberry di Ciwidey. Sedangkan di sebelah kanan adalah musholla.

All the Soreangers Full Team

Pose lain dari the Soreangers di Kawah Putih. Posenya aja yang berbeda. Masih ada Endang juga di sini.

The Soreangers Full Team

Semua the Soreangers ada disini, termasuk si Endangerous. Yang ambil foto kalo nggak salah adalah Pak Muslimin, jadi semua bisa masuk.

Foto Empat Sekawan Cowo di Kawah Putih

Semuanya cowo yang ada di foto ini. All males here and no girls. Ada Pak Muslimin yang juga kedinginan. Pak Muslimin yang driverin kita ke Kawah Putih.

Nah ini dia si Rain Man

Kenapa disebut Rain Man, ya karena hujan2an dan pake payung. Jadi bukan niru atau ngikutin judul film. Emang kabut dan udara dingin serta hujan membuat tampak nggak jelas obyek yang difoto.

Nah ini dia si rain Man

Kawah Putih dalam background yang lebih jelas di latar belakang

Walaupun hujan, foto Kawah Putih atau White Crater masih terlihat jelas di latar belakang. Mereka yang berfoto memakai action yang sedikit berbeda dari sebelumnya, tapi payung tetap aja nggak bisa dilepas karena hujan masih turun dan udara juga masih dingin. Apalagi kalau malam hari, dinginnya nggak ketulungan dech.

Masih di goa dekat penambangan belerang

Masih di dekat goa, tapi foto diambil dalam jarak yang lebih dekat. Semuanya kedinginan dan kehujanan. Maklum cuaca memang sedang kurang bagus dan kita juga kurang beruntung datang pada saat tersebut.

Di Dekat Goa Penuh dengan Kandungan Belerang

Foto di Kawah Putih pada waktu hujan dan berkabut ini diambil di dekat goa tempat penambangan belerang. Orang dilarang berdiri terlalu lama di depan goa tersebut karena membahayakan keselamatan. Juga ada peringatan untuk tidak boleh terlalu dekat dengan lumpur kawah.

Masih di White Crater

Foto ini masih di White Crater atau Kawah Putih pada waktu berkabut dan hujan. Foto lain dari foto sebelumnya.

Foto di Kawah Putih atau White Crater

Foto ini diambil di Kawah Putih, Ciwidey pada saat cuaca kurang bagus karena hujan dan berkabut. Karena hujan dan kabut maka kawah yang begitu indah tidak kelihatan. Kawah ini penuh dengan belerang sehingga jadi putih karena belerang. Nanti akan disajikan foto pada saat cuaca cerah atau pada session 2. Saat session 1 ini Endang masih gabung sama kita2.

Di Depan Ruang Patani, Hotel Kampung Pa'go.

Foto di depan Ruang Patani Hotel Kampung Pa'go, terletak di jalan raya Soreang-Ciwidey. Hotel Kampung Pa'go merupakan sebuah resort yang cukup bagus di kawasan Soreang dan Ciwidey, selain Saung Bilik yang terletak agak ke bawah. Hotel Kampung Pa'go juga memiliki kolam renang yang cukup bagus dan airnya tidak terlalu dingin. Selain itu terdapat bungalow-bungalow yang memiliki arsitektur bangunan khas lombok. Pada waktu foto ini diambil adalah pada saat Valentine's Day dan hotel Kampung Pa'go juga sedang dipenuhi pengunjung atau dibooking oleh rombongan dari Korea, yang kebanyakan adalah ABG. Mereka bikin party dan acara sampe kita-kita keganggu tidurnya.

Gambarnya Masih Sama kayaknya

Di Lereng Desa Sukajadi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.

Ketika habis hujan dan mo pulang ke Hotel Kampung Pa'go lewat Dusun Garung. Backgroundnya adalah bukit di Desa Sukajadi, Soreang. The Soreangers nya kurang satu karena ambil foto.

Endangerous Gak Ada

Masih Kurang Dua

Masih Cek Kuesioner

Lagi2 Nensi

Wah kurang satu

Ini hampir lengkap, tapi Endang yang nggak ada. Kemana dia ya......? Mungkin lagi di kamar mandi kali ya...........Masih kedinginan nih......sambil ngedit juga.

Di Ruang Patani

Rame-rame di Ruang Patani Hotel Kampung Pa'go. Tapi sepertinya nggak semuanya hadir. Mana ya si Anggie dan Endang?............

Masih periksa tensi lagi

Masih periksa tensi lagi di ruang Patani Hotel Kampung Pa'go. Ini gambarnya yang sama atau gambar lain ya........?

Lagi ngedit lagi

Suasana ketika lagi ngedit lagi waktu malam hari di Ruang Patani Kampung Pa'go. Masih seperti kemarin editannya, masih belum bisa banyak tanpa kacamata plus.

Di Depan Hotel Antik

Ramai-ramai berpose di depan Hotel Antik, yaitu Hotel yang punya slogan sebagai hotelnya orang beragama (jadi kalau nggak beragama nggak boleh nginep dong?......he...he....). Semuanya ada karena yang ambil foto adalah satpam hotel kalau tidak salah. Ini sebelum berangkat ke responden di Desa Soreang pagi hari.

Lagi Ngedit

Ini suasana ketika lagi mengedit di Ruang Patani Kampung Pa'go. Karena kacamata hilang, maka terpaksa digunakan senter saja buat menggantikan mata yang sudah plus. Tapi bisa saja dikerjakan meskipun tidak banyak hasilnya.

Di Ruang Patani Kampung Pago

Ketika memeriksa tensi di Ruang Patani Hotel Kampung Pago, kalau itu bisa dikatakan hotel karena Kampung Pago atau Kampung Pa'go lebih merupakan sebuah resort di daerah Suakajadi atau jalan ke arah Ciwidey.